Menu

ROCK '60 - AN

ROCK '60 - AN

ROCK '60 - AN
Sisa - sisa rock 50-an masih terasa di tahun - tahun ini, rockabilly dan soft rock. Rata - rata band yangbpernah sukses di tahun 50-an berhasil ngeraih prestasi yang juga lumayan. Di bebrepa segmen, dinamika lagu mulai kelihatan turun. Musik - musik yang mempunyai sisi lebih lembut dah mulai narik perhatian lagi. 

Rockabilly yang ngebut pun sesekali pun tetep nonjolin sisi lembutnya. Pada tahun ini musik folk kayak The Kingston Trio dan Peter,Paul dan Marry sempet jadi trend. Musisi lain yang jiga tetkenal karna ngebawain musik folk antara lain Bob Dylan, Woody Guthrie, Joan Beaz, The Mamasand The Papas, dan The Byrds pun kelihatan bisa bertahan. Gaya musik folk sangat berbeda dengan musik mainstream di tahun 50. Gaya nyanyi sambil teriak - teriak seperti R&B udah nggak lagi kedengaran. 

Umumnya, penyanyi lagu - lagu folk punya suara bagus dengan gaya nyanyi tradisional, merdu, dan jernih. Lirik - liriknya biasanya mengandung pesan - pesan tertentu. Gaya nyanyi bervibra backing yang rame jadi sebuah kenikmatan tersendiri. Di tempat lain, salah satu dampak dari munculnya musik rock and roll adalah makin ngejamurnya budaya joged. Hahahahahahah!!!!!!!!!! Makanya, lagu - lagu bernuansa ceria juga makin rame. Istilah misik Surfing pun mencuat seiring dengan neiknya popularitas The Beach Boys.


Di jaman itu band krluaran inggris yang namanya The Beatles langsung bikin amrik demam. Sampe ada yang namanya beatlemania segala. Nah, gara - gara The Beatle inilah musisi inggris banyak yang menyerbu Amrik. Periode penyerbuan ini di namakan era The British Invasion. Pengaruh rock and roll bikinan musisi muda amrik tahun 50 emang punya pengaruh gede yang kedenheran sampe kuping musisi inggris. 

Kebeulan banget, orang inggris sangat demen sama yang namanya produk amrik. Dari situ, musisi inggris pun banyak yang mengadopsi gaya rock and roll amrik kedalam musik mereka. Ketika coba - coba buat " jualan " di Amrik mereka sering kali nemuin kegagalan. Jarang dari mereka yang bisa nembus chart lagu di negri paman sam. paling cuma Tornadoes, Lonnie Donegan, sama Cliff Ricard doang. 

Tapi sejak The Beatles mondar mandir di chart Amerika akhirnya publicpun bisa menerima penjajahan intelektualitas ala inggris itu dengan lebih legowo, hahhahhahah!!!!!!!!!! Band yang jadi saingan terberat the beatles pada saat itu nggak lain dan nggak bukan adalah The Rolling Stones. The Cream, The Yardbirds, The Blueasbreaker, dan Fleetwood Mac termasuk band - band inggris yang kemudian ngikut terkenal pada dasawarsa kedua sejarah rock tersebut.

Sayang, persaingan masih belum tuntas. Di tengah tahun 60an, musisi amrik coba menahan serangan dari inggris dengan munculnya band yang nggak kalah paten. Band Rock udah makin buanyak. Persaingan juga gila - gilaan. Di era inilah kemidian muncul yang namanya Janis Joplin, The Doors, The Grateful Dead, The Jafferson Airplane, Jimi Hendrik, juga Velvet Underground. 

Pada jaman ini musik rock yang di padu dengan jazz juga mulai unjuk gii dengan rilisnya band kayak Blood, Sweat, and Tears dwn Chicago. Art Rock yang di balut dengan orcestra juga mulai berpengaruh di seluruh dunia. Band - band yang nongol di gaya beginian antara lain The Who, Deep Purle, Procol Harum, Yes, Genesis, dan Emerson, Lake, and Palmer. 

Masih ada lagi nih namanya band rock progresif kayak Pink floyd, Jethro Tull, dan King Crimson. Semua punya pasar masing - masing! Inggris dan Amrik saling bersaing sportif. Menjelang tahun 70, pencabangan rock yang tadinya cuman rock and roll udah sampai taraf yang nggak bisa di prediksi. Pusing deh jadinya...... Hhshshshsha. Untung dasa warsa itu pun segera berganti........

Ads middle content1

Ads middle content2